Kapan kamu merasa sudah dewasa? Saat lulus kuliah? Atau saat melihat teman-teman menikah dan punya anak?
Bagi saya momen menjadi dewasa itu terasa saat orang tua tidak sekedar memberi nasihat untuk berhemat melainkan mengajak untuk membeli emas dan tanah. Serta momen saat berkumpul dengan teman, yang dilakukan bukan pamer kekayaan tapi membahas tentang saham dan reksadana.
Ya, momen dewasa adalah saat sudah memiliki penghasilan dan berpikir untuk mengelolanya dengan baik dengan cara menyisihkan sebagian untuk diinvestasikan.
Emas, tanah, saham dan reksadana seperti yang disebutkan di atas adalah contoh investasi jangka panjang yang patut dipelajari dan dilakukan oleh anak muda supaya punya tabungan masa depan.
Berdasarkan pernyataan di atas, mungkin akan menimbulkan pertanyaan :
Apakah ada jenis investasi lain selain yang disebutkan di atas?
Bagaimana tips investasi menguntungkan bagi pemula?
Sebelum membahas lebih jauh, pertama mari kita pahami dulu apa itu investasi.
Daftar Isi
Tips Investasi Menguntungkan Untuk Pemula
Definisi dan Jenis Investasi
Investasi adalah adalah bentuk penanaman aset atau dana individu atau perusahaan untuk jangka waktu tertentu untuk mencapai keuntungan/manfaat yang lebih tinggi di masa depan.
Berdasarkan waktunya, investasi terdiri dari dua jenis :
1. Investasi jangka pendek
Adalah investasi yang hasilnya bisa terlihat dalam kurun waktu singkat seperti 3-12 bulan.
2. Investasi jangka panjang
Adalah menanamkan dana dengan berkala yang mana dana tersebut dapat ditarik paling cepat dalam waktu satu tahun.
Saya pribadi lebih tertarik dengan investasi jangka panjang, karena tujuan utamanya adalah mengamankan uang yang ada supaya tidak habis oleh barang-barang konsumtif serta sebagai tabungan masa depan.
Ada banyak jenis investasi jangka panjang yang bisa dipilih sesuai kebutuhan masing-masing, yaitu sebagai berikut:
Jenis Investasi Jangka Panjang
1. Investasi Properti
Investasi properti adalah investasi berbentuk tanah, rumah, apartemen, dan sebagainya.
2. Investasi Emas
Emas merupakan salah satu alat investasi yang cukup populer bagi masyarakat Indonesia dari dulu hingga sekarang karena nilainya cenderung naik dari tahun ke tahun.
3. Investasi Saham
Saham adalah salah satu instrumen investasi yang memperlihatkan kepemilikan perusahaan ataupun perorangan terhadap aset perusahaan atau perorangan lain. Investasi saham jangka panjang dapat memberi keuntungan tetap tiap tahunnya.
4. Investasi Reksadana
Reksadana adalah instrumen investasi yang mewadahi modal bagi sekumpulan investor untuk melakukan penanaman modal dalam aset-aset di pasar modal.
5. Investasi Obligasi
Obligasi merupakan investasi berbentuk surat utang yang menjadi bukti transaksi pinjaman oleh pihak penerbit obligasi bersama pihak pemilik dana.
Baca juga : 3 Tip Menghemat Uang THR
Setelah mengetahui contoh investasi jangka panjang, kita bisa mengetahui investasi mana yang cocok atau sesuai dengan kemampuan dan keinginan.
Tips Investasi Menguntungkan Untuk Pemula
Semua investasi baik jangka panjang maupun jangka pendek pasti memiliki resiko dan keuntungan masing-masing. Untuk itu berikut sedikit tips untuk pemula supaya investasi yang dipilih bisa menguntungkan.
1. Kelola Catatan Keuangan
Sebelum memulai investasi, hal pertama yang wajib dilakukan adalah mengelola catatan keuangan. Catatan keuangan biasanya memuat tentang total penghasilan bulanan dan lima jenis alokasi dana yaitu dana untuk pengeluaran pokok bulanan, cicilan/hutang, dana sosial seperti zakat, dana untuk tabungan/investasi dan dana untuk gaya hidup/hiburan.
Dengan mengelola catatan keuangan yang baik, kita bisa mengetahui berapa jumlah dana yang bisa digunakan untuk investasi.
2. Tentukan Tujuan Investasi
Pahami tujuan dari berinvestasi apakah untuk mengamankan tabungan, sebagai tabungan masa depan atau untuk membeli barang impian. Karena ini juga berpengaruh pada jangka waktu investasi, sekaligus jenis investasi yang harus dipilih supaya menguntungkan.
3. Pahami Jenis Investasi
Hal yang terpenting adalah membekali wawasan tentang investasi dan memahami jenis-jenis investasi seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Ada investasi jangka pendek dan jangka panjang. Pada investasi jangka panjang terdapat investasi properti, emas, saham, reksadana dan obligasi. Semua jenis investasi ada kelebihan dan kekurangannya, untuk itu pilihlah jenis investasi yang paling cocok dengan tujuan atau target yang ingin diraih dengan berinvestasi.
4. Menyesuaikan Profil Resiko
Profil risiko adalah batas toleransi yang sanggup ditanggung terhadap risiko investasi. Penentuan profil ini bisa disesuaikan dengan gaji dan kebutuhan sehari-hari berdasarkan catatan keuangan yang dikelola.
5. Mulai dari Investasi Nilai Kecil
Saat pertama kali berinvestasi, bisa mulai dengan nilai kecil karena berinvestasi, temasuk jenis jangka panjang, tidak harus dengan modal yang besar.
Seperti investasi emas, seorang pemula bisa membeli emas batangan ANTAM mulai dari pecahan 0.5 gram seharga Rp523.000 (data 7 September 2022). Selain itu ada juga pilihan investasi pada saham atau reksadana dimulai dari Rp100.000
***
Demikianlah sedikit insight tentang investasi, jenis investasi jangka panjang serta tips berinvestasi bagi pemula.
Semoga bisa menambah wawasan teman-teman yang berkunjung ke blog ini dan mulai melakukan investasi untuk tabungan masa depan ataupun tujuan lainnya.
Terima kasih sudah membaca artikel ini.
xoxo
dila
Sumber pendukung :
- https://www.aturpundi.com/artikel/investasi-jangka-panjang/
- https://www.tanamduit.com/belajar/investasi/contoh-investasi-jangka-panjang
- https://prospeku.com/artikel/investasi-untuk-karyawan---3244
Tidak ada komentar
Posting Komentar