[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi

Minggu, 14 Agustus 2022


[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi

Akhirnya saya mencoba nasi kapau langsung di daerah Kapau loh!!

Berawal dari melihat story Instagram seorang teman sekitar akhir bulan Maret lalu. Dia menunjukkan foto sedang mengunjungi rumah makan yang cukup besar bernama Lapau Kapau yang menjual nasi kapau.

Saya cukup penasaran karena selama ini nasi kapau sering dijumpai di kedai kecil seperti yang ada di Los Lambuang, Pasar Lereng Bukittinggi. Sementara Lapau Kapau seperti membuat gebrakan baru yaitu menyajikan nasi kapau di tempat yang lebih "mewah" dengan pemandangan indah daerah Kapau.

Walaupun lahir dan dibesarkan di Bukittinggi, sebenarnya saya belum pernah mencoba nasi kapau. Lucunya, baru mengetahui keistimewaan nasi kapau ini setelah merantau, karena melihat liputan tentang kuliner Bukittinggi TV atau pertanyaan dari orang lain tentang nasi kapau terenak di Bukittinggi. Oleh karena itu, Lapau Kapau makin membuat saya penasaran untuk mencoba nasi kapau. 

Ngomong-ngomong, pasti banyak yang belum tau tentang nasi kapau karena selama ini yang terkenal adalah "nasi padang".

Nasi kapau dan nasi padang bisa dibilang satu keluarga karena sama-sama berasal dari Sumatera Barat. Tapi apa bedanya nasi kapau dan nasi padang yah?



Perbedaan Nasi Kapau dan Nasi Padang


Menurut saya ada tiga hal dasar yang menjadi perbedaan nasi kapau dan nasi padang yaitu sebagai berikut.

- Nasi padang sebenarnya sebutan umum untuk nasi dan lauk seperti rendang, dendeng balado dll yang bisa ditemui di seluruh kota di Sumatera Barat. Namun nasi kapau adalah sebutan untuk nasi dan lauk khas Kapau sebuah nagari yang ada di wilayah administratif Kabupaten Agam yang masih dekat dengan kota Bukittinggi.

- Lauk khas yang ada pada nasi kapau yaitu gulai tunjang dan gulai tambunsu. Tunjang adalah kikil yaitu bagian dari kaki sapi yang terdiri dari kulit, tulang rawan, dan otot . Tambunsu adalah usus sapi yang sudah dibersihkan lalu diisi dengan adonan tahu dan telur.

- Penyajian makanan di rumah makan padang standarnya adalah semua lauk disajikan langsung di atas meja tanpa dipesan terlebih dahulu. Namun rumah makan kapau sedikit berbeda yaitu bisa dibilang seperti warteg. Semua lauk ditaruh di wadah besar yang disusun rapi di depan meja pengunjung. Sehingga penjual akan menyajikan makanan sesuai pesanan pengunjung.


Yup, itulah sekilas perbedaan nasi kapau dan nasi padang. Supaya tidak makin penasaran, yuk baca hingga selesai pengalaman saya mengunjungi Lapau Kapau yah.

[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi
Gambar kiri : Pintu masuk
Gambar kanan : Pemandangan dari lantai dua Lapau Kapau

Lapau Kapau
Alamat : Jl. Kapau, Kec Tilatang Kamang, Bukittinggi
Jam Operasional : Buka setiap hari
Nasi Kapau   10.00 - 21.00
Kafe              10.00 - 21.00
Instagram : @lapaukapau2022


Tempat dan Suasana Lapau Kapau


Lapau Kapau memang telah membuat gebrakan dalam dunia kuliner nasi kapau karena dibangun dengan konsep restoran megah. Bangunannya besar terdiri dari dua tingkat dengan parkiran yang cukup luas. 

Saat tiba di sana, terlihat bangunan berwarna putih dengan aksen hitam yang dihiasi oleh tanaman hijau. Menurut saya restorannya cukup instagenic karena ada beberapa spot foto yang bagus seperti area pintu masuk, dinding depan dan samping bangunan, area terbuka dan lantai dua.

Saat masuk, pengunjung langsung disambut oleh jejeran lauk di dalam mangkok/kuali besar yang sangat menggoda. Sebelah kiri terdapat stan untuk makanan ringan seperti bubur tradisional dan sebelah kanan adalah kasir sekaligus untuk memesan minuman. Jadi konsep pemesanan makananya seperti Hokben atau Marugame Udon.

Saat itu saya dan keluarga memilih lantai dua karena katanya di sana ada pemandangan alam yang bisa dinikmati. Ternyata benar, begitu naik ke lantai dua, terdapat pemandangan sawah hijau yang sangat luas dari jendela kaca yang besar.

Lantai dua ini sangat cocok bagi wisatawan yang ingin menyantap nasi kalau sambil menikmati pemandangan alam yang indah. Apalagi wisatawan jalur darat seperti dari Pekanbaru atau Padang, setelah lelah duduk di mobil berjam-jam, bisa melepas penat dengan suasana yang seperti ini.

Pengunjung juga bisa duduk di area terbuka yang ada di kanan depan bangunan. Di situ telah disediakan area makan yang teduh yang dikelilingi oleh kolam ikan. 

[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi
Lantai satu - tempat memesan makanan & minuman

[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi
Area lantai dua



Makanan dan Minuman


Lapau Kapau menyediakan menu utama yaitu nasi putih dengan berbagai lauk khas nasi kapau, minuman dan berbagai macam bubur tradisional.

Saat itu saya dan keluarga besar mengunjungi Lapau Kapau pada siang hari sebelum berwisata ke Istano Pagaruyuang. Sehingga tujuan utama adalah makanan utama.

Banyak lauk menggiurkan tapi ujung-ujungnya saya memilih randang, hehe. Seharusnya coba gulai tunjang atau tambunsu yang menjadi ciri khas nasi kapau, namun kebetulan saya tidak suka organ lain selain daging sapi itu sendiri.

Makanan disajikan pada piring yang sudah dialasi daun pisang, dan tampilan mirip dengan nasi padang dimana walau pesan satu lauk, kita sudah bisa menikmati tambahan kuah gulai, sambal dan sayur. Nasi kapau yang saya pesan ini rasanya enak, tidak mengecewakan namun sebenarnya masih mirip-mirip dengan nasi padang. Mungkin karena saya tidak mencoba lauk khas nasi kapau.

Oh iya, katanya sayur di nasi kapau berbeda dengan sayur di nasi padang. Sehingga bertambah poin pembeda kedua kuliner asli Sumatera Barat ini.

[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi
Nasi kapau dengan lauk rendang

[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi
Gulai Tambunsu

Lapau Kapau menjual berbagai minuman seperti jus aneka buah, teh, kopi, minuman bersoda dan lainnya. Namun saya lebih memilih minum air putih saja, karena kebiasaan kalau makan berat selalu ditemani air mineral, supaya tidak terlalu kenyang atau begah.

Setelah selesai makan dan turun ke lantai satu, saya baru menyadari kalau di sini juga menjual aneka bubur tradisional seperti bubur hitam, bubur putih, kampiun, bubur kacang padi, dan lainnya. Bubur paling enak disantap saat pagi hari atau sebagai cemilan sore.

Oh iya, sedikit perbedaan nama bubur di Sumatera Barat dengan di Jakarta yaitu bubur putih adalah bubur sumsum, sementara bubur kacang padi adalah bubur kacang ijo.


[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi


Bagi yang ingin berkunjung ke Lapau Kapau tapi penasaran dengan menu dan daftar makanan dan minuman di sini, bisa lihat foto yang saya ambil saat itu.


Daftar Menu Makanan dan Minuman Lapau Kapau


Note : foto diambil pada akhir Juni 2022, harga bisa saja berubah.

[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi
Menu lauk di Lapau Kapau

[Review] Pertama Kali Makan Nasi Kapau di Lapau Kapau Bukittinggi
Menu Minuman di Lapau Kapau


Sekian cerita pengalaman saya pertama kali makan nasi kapau di Lapau Kapau yang ada di daerah Kapau, Bukittinggi, Sumatera Barat.

Semoga bisa menjadi referensi bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Bukittinggi. Berikut tambahan summary dari saya.



Summary Fasilitas Lapau Kapau :


- Restoran dua lantai 

- Pilihan ruangan :
  Area terbuka depan
  Lantai bawah dekat dengan stan makanan
  Lantai atas dengan pemandangan sawah

- Ada makanan berat, aneka bubur dan aneka minuman

- Ada baby chair
- Mushalla terpisah dan cukup besar
- Ada toilet
- Tempat parkir luas

Lokasi Lapau Kapau



Terima Kasih

  • Note : Semua foto adalah dokumen pribadi, dilarang menggunakan foto dari artikel ini tanpa ijin.

xoxo
dila

22 komentar:

  1. Di rumah ada yg ngontrak rumah makan padang, aku suka banget masakan padang dan jujur aku belum pernah makan nasi kapau, tar cari di Bandung ahhh penasaran juga soalnya hihi tapi lauknya entah kenapa pemgen ayam atau rendang aja gamau tambusu

    BalasHapus
  2. enakkk yaa masakan padang atau pun kapau emang selalu menggugah selera sih. Dulu aku pernah pas main-main ke bukittinggi, jajal makan nasi kapau juga di pasarnya

    BalasHapus
  3. Otewe lapar kaak, mau nasi kapau apa nasi padang pokoknya saya suka semua, apalagi tambunsu

    BalasHapus
  4. Trnyata nasi kapau memang mirip2 nasi padang ya mb jujur aku blm pernah cobain sih tapi jadi tahu bedanya pas baca tulisan mba jadi penasaran mau cobain pngen tahu lebih enak mana antara nasi kapau atau nasi padang

    BalasHapus
  5. Suasana restonya seru juga. Menunya lengkap juga. Anyway aku suka nasi padang, tapi malah baru ngeuh tentang nasi kapau. Semoga soon bisa makan ke sana langsung ^^

    BalasHapus
  6. Saya besar di Pekanbaru dan awalnya bingung ada istilah Nasi Padang dan Nasi Kapau. Taunya tinggal makan saja karena sama enaknya. Jadi dapat Insight baru sekarang .
    Ohya di resto Padang biasanya juga ada Tunjang ya

    BalasHapus
  7. Waaah, asli bikin pingin banget! Pingin deh ngerasain nasi kapau langsung di tempat aslinya, apalagi makan gulai tambusunya. Aku belum pernah nyobain gulai itu... :D Nah, sekarang setelah baca tulisan ini aku jadi makin paham bedanya nasi padang sama nasi kapau.

    BalasHapus
  8. Penasaran dengan apa saja sih menu nasi kapau dan lauk ini. tahunya cuma nasi padang aja. Di rumah makan nasi padang bisa ga ya pesan nasi kapau?

    BalasHapus
    Balasan
    1. lauknya overall mirip, emang yang beda krn itu sayurnya, gulai tambunsu dan tunjang. Enggak bisa pesan nasi kapau di RM Padang kak, beda server, hehe...

      Hapus
  9. Wahh biasanya aku makan nasi kapau langganan itu di pasar lereng Bukittinggi Kak Dilla. Tapi udah lama bnget gak makan nasi kapau lgi, padahal sering ke Bukit. Akhir2 ini banyak banget yg makan nasi kapau, lalu aku jadi pengen juga, hehe. Samaan Kak, kalau aku sukanya daging sapi aja, ntar kalau ke Bukittinggi boleh nih nyobain di Lapau Kapau ini 😁

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya, selama ini los lambuang terkenal dengan pusatnya kedai nasi kapau. Penasaran siapa nasi kapau langganan kamu di sana ulfah. Silakan mampir ke Lapau Kapau kalau main ke Bukittinggi

      Hapus
  10. Aku langsung ingat kunjungan terakhirku di Bukittinggi beberapa tahun silam bersama suamiku. Makan nasi kapau di los pasar bawah, nikmatnya bukan main. Ini ada resto khusus kapau ya, sepertinya baru. Tampak menggoda sekali ulasan makanannya. Wajib disamperi nih kalau nanti ke Bukittinggi lagi. Tfs.

    BalasHapus
  11. wah iya mirip nasi padang. penasaran aku pengin ngerasain nasi kapau kayak gimana plus penasaran sama buburnya juga nih :D

    BalasHapus
  12. Gumai tunjang saya paling suka. Kalo makan di rumah makan Padang pasti pesennya itu. Gulai tambunsu belum pernah icipin. Usus jadi rada mikir mau makannya. Wakakakak.

    BalasHapus
  13. Agustus kemarin ibu2 arisan komplekku makan di nasi kapau. Tapi lokasi di Jawa Barat. Hehe . Yg punya memang dari Sumbar gitu. Penampakannya sekilas mirip nasi padang ya memang. Aku ngiiler aneka buburnya euy

    BalasHapus
  14. Itu yang Deket rendang, jariang yo uni 😁 Ba-a hanyo ciek sajo hehe.
    Makanya suka ada tulisan juga sih ya, apakah warungnya nasi Padang atau kapau

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya, itu dekat rendang ada jariang. Padahal enggak mesen tapi dikasih satu. Jadi saya anggap sebagai hiasan aja karena engga suka.

      Hapus
  15. Kuliner Sumater Barat pasti unik-unik dan khas banget ya. Misal nasi padangnya yang pasti beda dengan nasi padang yang ada di Jawa. Rasa khasnya pasti unik banget. Kalau nasi kapau ini sering lihat di kontennya selebgram food kuliner sih. Belum pernah coba.

    BalasHapus
  16. Duh, lapar nih Mba. Pengen makan nasi kapau langsung dari tempat asalnya. Nasi rendang selama ini yang sering saya beli. Enak banget kayanya makan di sana ya Mba. Auto pengen makan juga.

    BalasHapus
  17. Makan nasi Kapau di tempat aslinya jadi makin enak ya mbak
    Beneran khas Kapau

    BalasHapus
  18. Belum pernah coba makan Nasi Kapau apalagi sama rendang mbak. Pengen cobain jadinya. Btw, tempat makannya nyaman banget kalau bawa keluarga.

    BalasHapus
  19. Lauknya, makanan berat banget ya kak, hehe.
    Btw jika saya berkesempatan makan nasi kapau ini, saya pun akan memilih daging rendang saja sebagai lauknya. Nggak berani makan lauk khas nasi kapau ini, sih.
    Ehtapi penasaran juga dengan sensasi nasi-nya sendiri.
    Apa bedanya dengan nasi padang, yak? Apa mirip nasi liwet seperti di Jawa,kah?

    BalasHapus