Tips Memilih Selebgram Untuk Jasa Endorsement

Jumat, 29 Januari 2021

Tips Memilih Selebgram Untuk Jasa Endorsement

Assalamualaikum,

Halo semuanya, apa kabar?

Mungkin sedikit telat, namun saya ingin mengucapkan Selamat Tahun 2021!! Walaupun tahun 2020 sangat berat, semoga bisa dijadikan pelajaran dan bisa lebih baik lagi di tahun 2021. 

Pada postingan perdana di tahun 2021 ini, saya ingin berbagi tips yang berkaitan dengan bisnis kecil berdasarkan pengalaman pribadi. Seperti yang pernah dibagikan pada tulisan sebelumnya, pada awal tahun 2020, saya iseng membisniskan hobi baru di bidang kerajinan tangan yaitu macrame. Bisnis kecil dan baru, tentu harus dipromosikan supaya diketahui orang banyak dan menarik para pembeli. Apalagi saya menjalankan bisnis ini via online yaitu berjualan di market place dan media sosial Instagram sehingga saya memutuskan untuk menggunakan jasa selebgram untuk mempromosikan produk macrame.

Alhamdulillah, dua kali saya bekerja sama dengan selebgram hasilnya sangat memuaskan. Produk saya jadi banyak yang mengenali, jumlah follower Instagram meningkat dan tentu jumlah pembeli juga semakin banyak. Apakah kamu penasaran bagaimana cara saya memilih selebgram? Baiklah, saya akan sharing...

Berikut hal yang harus dilakukan oleh penjual saat ingin memilih dan menggunakan jasa selebram untuk mempromosikan toko atau produk.

Tips Memilih Selebgram Untuk Jasa Endorsement


1. Buat list selebgram yang sesuai produk

Ada banyak jenis selebgram yang mengelola akun instagram mereka untuk hal tertentu seperti makanan, fashion, sport, travel, home decoration dan lain-lain. Para selebgram bisa terkelompokkan demikian karena keahlian mereka dalam menyajikan foto yang fokus pada satu hal yang mereka sukai. 

Misalkan, food blogger, mereka sangat fokus pada makanan dan bisa menampilkan foto makanan yang menggiurkan. Biasanya tidak akan memakai filter yang bisa mengubah warna makanan. Walau sedang jalan-jalan, foto yang diunggah adalah foto makanan.

Sementara selebgram yang suka fashion akan fokus pada tubuh atau baju yang dia kenakan. Saat jalan-jalan ke suatu tempat, mereka cenderung mengambil foto style mereka saat jalan-jalan sementara backgroundnya blur. Kadang mereka juga punya tema atau color scheme di feed IGnya, misal ada yang suka warna-warna hangat sehingga menggunakan filter autumn.

Sementara selebgram yang suka traveling, akan lebih mementingkan foto pemandangan ataupun membagikan tips saat berpergian. 

Produk kamu harus sesuai dengan fokus mereka. Dan cara mereka menyajikan foto haruslah sesuai target promosi produk.

Selain itu, setiap selebgram memiliki follower yang terkelompok sesuai dengan tema instagram yang mereka usung. Misal saya sebagai follower dari food blogger, tentu saya menunggu-nunggu postingan makanan enak dan akan merasa aneh jika tiba-tiba akun yang saya follow tersebut memposting foto sepatu. 
Target pembeli kamu adalah para follower dari selebgram.
Sehingga selebgram itu adalah perantara yang mempromosikan produkmu. Sebagai contoh disini, saya yang menjual hiasan rumah yaitu macrame, tentu saya akan memilih selebram di bidang home decoration.


2. Eleminasi list selebgram berdasarkan lokasi

Pilihlah selebram yang berada di lokasi yang sama/dekat dengan kamu atau target pembeli. Menurut saya ini patut dipertimbangkan. Misalnya kamu berdomisili di Aceh, tentu kemungkinan terbesar calon pembeli kamu berada di Aceh dan sekitar. Kenapa demikian? karena selain harga produk, pembeli akan memikirkan ongkos kirim saat berbelanja online. Untuk itu akan lebih baik jika kamu memilih selebgram yang juga berada di Aceh, bukan dari Bali, Sulawesi atau daerah yang jauh lainnya.

Namun sebenarnya kamu masih bisa memilih selebgram yang benar-benar terkenal biasanya dari Jabodetabek. Menurut saya selebgram dari Jabodetabek, bersifat netral, followernya bisa saja dari semua daerah.

Oh iya, poin nomor 2 ini benar-benar harus dilakukan oleh beberapa bisnis yang jangkauannya terbatas seperti bisnis MUA, EO, Party Planner, makanan (seperti cake, donat, minuman) dan lain-lain.



3. Bandingkan jumlah followers vs likes

Pasti kita akan langsung memilih selebgram dengan jumlah follower yang paling banyak. Namun hati-hati jangan terburu-buru karena semua orang bisa beli followers. Maka sebaiknya bandingkan jumlah follower, jumlah like serta bandingkan dengan beberapa selebgram lainnya. Misalnya ada selebgram A & B, jumlah follower A 50K, B 20K, namun jumlah rata-rata like di foto A 100 dan B 900. Kalau saya pribadi, saya akan memilih B karena bisa jadi si A membeli follower

Kalau merasa rumit mengecek satu-satu, kamu bisa mengunjungi website socialblade.com . Melalui website ini kamu bisa mendapatkan statistik lengkap dari akun instagram yang diinginkan.


4. Cek histori produk endorsement

Cek lebih dalam apakah selebgram yang kita incar sudah pernah memiliki produk serupa apa tidak.

Saat pertama kali memilih selebgram home decoration, saya mengecek foto dia satu persatu setidaknya 2 bulan terakhir apakah dia pernah diendorse macrame yang sama dengan yang saya buat. Anggap saya punya 3 kandidat beserta jumlah follower yaitu A 45K, B 40K dan C 35K. Ternyata A sudah sering mendapatkan endorse macrame. B baru sekali yaitu bulan lalu sementara C belum pernah sama sekali. Maka saya akan memilih C. Karena saya menganggap, follower A dan B mungkin saja baru mengorder macrame yang sama sehingga belum tertarik membeli macrame lagi.

Menurut saya poin 1, 2 dan 3 di atas adalah langkah yang bersifat wajib untuk dilakukan, sementara poin 4 hanya tambahan.

Berikut contoh foto produk macrame yang saya unggah di Instagram Yarn And Rope yang saya dapatkan dari Selebgram.



Dari tips atau langkah di atas bisa dilihat bahwa jumlah follower bukan prioritas pertama dalam memilih selebgram yang akan diendorse.

Sekian postingan saya mengenai hal-hal yang harus diperhatikan saat mengendorse selebram. Semuanya berdasarkan pengalaman pribadi saya, semoga bisa menginspirasi yang lain, tak hanya bagi para penjual namun juga bagi para selebgram. Next saya akan sharing tahapan selanjutnya setelah memilih Selebgram.


Semoga sukses yah, small business di luar sana.

xoxo
Dila

Tidak ada komentar

Posting Komentar