7 Basic Tips Sebelum Kulineran di Blok M

Selasa, 15 April 2025



Assalamualaikum
Halo, apa kabar semuanya~

Sekarang Blok M menjadi tempat favorit orang-orang khususnya anak muda untuk kulineran. Hal ini terlihat dari banyaknya review kafe hits atau rekomendasi jajanan viral di Blok M yang sering ditemukan di media sosial.

Sebagai orang yang baru tinggal di Jakarta, saya merasa takjub sekaligus heran, kok bisa Blok M "tiba-tiba" menjadi pusat kuliner anak muda?. Soalnya, setahu saya orang-orang lebih suka kulineran di tempat yang sejuk seperti mall.

Cukup lama memantau Blok M dari media sosial seperti TikTok, akhirnya di penghujung 2024 saya berkesempatan mengunjungi Blok M dengan saudara sepupu. Kami janjian di weekday, tepatnya pada hari selasa siang karena ingin menghindari keramaian. Namun saya lupa kalau itu adalah tanggal 31 Desember, sehingga kondisinya yaa.... tetap saja ramai. Alhasil, kami cuma berhasil makan siang di satu resto, nongkrong di satu coffee shop dan sedikit foto-foto di M Bloc Space.

Pertama kali ke Blok M, saya merasa salah pakai baju dan kurang mencari tahu informasi tempat yang akan dikunjungi. Masih ada kekecewaan lainnya yang membuat saya ingin menulis artikel ini, supaya orang lain nggak merasakan hal yang sama. Baiklah, mari kita lihat tips dasar sebelum mengunjungi Blok M untuk kulineran!



Basic Tips Sebelum Kulineran di Blok M



1. Ajak teman yang sefrekuensi


Ajaklah teman yang juga tertarik untuk kulineran di Blok M atau teman yang sudah paham dengan kondisi di sana. Seperti jika kamu ingin mencoba makanan dan berfoto di kafe viral di sana, berarti kamu dan temanmu siap untuk mengantre. Jangan sampai salah mengajak teman kulineran. Niatnya ingin hunting makanan sambil foto-foto di kafe yang hits, eh... malah membawa teman yang nggak suka menunggu, nggak suka foto-foto, sering mengeluh atau tidak tahan dengan keramaian dan terik matahari di Blok M. Alhamdulillah, saat itu saya cukup satu frekuensi dengan saudara sepupu, sehingga masih bisa menikmati pengalaman pertama kali kulineran di Blok M.

2. List kafe/restoran yang ingin dikunjungi


Ada banyak sekali kafe atau restoran di area Blok M, mulai dari sekitar terminal Blok M, Taman Literasi, M Bloc Market, Blok M Square dan lainnya. Oleh karena itu, sebaiknya cari tahu dulu di TikTok, Instagram ataupun blog mengenai review atau rekomendasi tempat yang ingin dikunjungi. Setelah menentukan kafe atau makanan yang diinginkan, pelajari lokasinya dan tentukan urutan kunjungan supaya tidak bolak-balik atau berputar. Ini berdasarkan pengalaman saya, saat pertama kali mengunjungi Blok M yang tanpa persiapan, alhasil di sana malah baru buka TikTok, kecapean berjalan karena seperti "hilang arah".

Kulineran di Blok M

3. Gunakan pakaian yang nyaman


Wajib gunakan pakaian dan sepatu yang nyaman karena tempat yang akan dikunjungi adalah area terbuka, panas, dan jalanan yang tidak rata. Maksudnya di sini adalah ada jalan raya, ada trotoar, ada taman dan ada teras ruko/toko. Berbeda jika kita mengunjungi mall, mungkin keliling beberapa kali pun nggak masalah karena di dalamnya sejuk dan lantainya rata.

Menurut saya, hindari baju yang tebal dan yang menyebabkan bau badan seperti bahan polyester, crinkle dan crepe. Dan gunakan sepatu yang nyaman untuk dipakai berjalan-jalan.

4. Bawa payung


Untuk berjaga-jaga sebaiknya bawa payung, karena kita berkeliling di area terbuka. Payung juga berguna saat kamu ke Blok M di siang hari yang terik, untuk meredam panas.


5. Gunakan transportasi umum


Sebaiknya gunakan transportasi umum saat ke Blok M, karena area parkir cukup terbatas. Pilihan transportasi umum menuju Blok M seperti Trans Jakarta, JAKLINGKO dan MRT.

Kulineran di Blok M

6. Pastikan batere HP penuh


Jika kamu sudah niat untuk foto-foto atau bahkan membuat konten review kuliner di Blok M, pastikan batere HP penuh atau bawa powerbank untuk persiapan. Selain itu, HP juga sangat dibutuhkan untuk melakukan pembayaran digital dan pemesanan transportasi online.

7. Jangan bawa anak kecil


Dari poin-poin sebelumnya, sudah bisa dibayangkan suasana di Blok M yaitu panas, banyak jalan dan antre. Oleh itu, menurut saya sebaiknya jangan membawa anak kecil saat kulineran di Blok M, kecuali kamu sudah punya pasangan atau bahkan pasukan yang siap mengatasi "kerewelan" anak kecil saat main ke Blok M.

***

Sekian tips dasar dari saya, semoga berguna bagi kamu yang ingin main ke Blok M.

xoxo
Dila.


7 komentar:

  1. Nice info nih! Hahaha, langsung fokus ke "jangan bawa anak kecil", oke otw nitipin naknak ke eyangnya dolo. Wekekeke....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kak, karena kondisi di sana banyak temapat-tempat yang antri banget, sementara kita antrinya itu di area terbuka yang panas.

      Hapus
  2. Wahaha, point terakhir menggugurkan semangatku ke BLOK M mbak..
    Paksu dan anakku tipe yang tantrum kalau pergi ke tempat-tempat yang panas serta penuh sesak. Tapi jujur Blok M ini banyak kuliner dan tempat nongkrongnya dan cocok banget buat aku yang doyan njajan. Hahaha.. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kak, sebaiknya ke blok M sama geng cewe-cewe aja, pas "me time".

      Hapus
  3. Tipsnya bener-bener ngebantu! Blok M itu seru tapi bisa bingung kalau datang tanpa rencana. Suka sama poin bawa uang cash dan pilih jam yang pas—jadi pengingat banget sebelum kulineran ke sana.

    BalasHapus
  4. Kirain merasa salah kostum tuh karena ada kostum yang harus dipakai khusus untuk kulineran ke blok M. Ternyata, biar kita berpakaian dengan nyaman dan nggak pakai bahan yang mudah bikin kita keringetan ya, Kak.

    BalasHapus
  5. di Surabaya juga ada blok M kak, Pasar Blok M di jagir deket satasiun Wonokromo, dinamai blogk M karena banyak orang Madura yang jual. Pasar Malam tapi, bukan cafe buat nongkrong hihii ~gak nyambung Ya~

    BalasHapus